Balikpapan
– Institut Teknologi Kalimantan (ITK) meluncurkan Program Peningkatan Kemampuan
Bahasa Inggris atau English Enhancement
Program pada Selasa, 12 April lalu. Program ini berisi serangkaian pelatihan Bahasa Inggris bagi civitas
akademika ITK baik mahasiswa, dosen, maupun tenaga kependidikan.
Kepala
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bahasa ITK, Alfi Suci Dirgantari secara resmi membuka
peluncuran program tersebut di Auditorium Kampus ITK, dihadiri jajaran pimpinan institut, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Acara dipimpin oleh Vinda Daningrum, dosen
Program Studi Sistem Informasi, yang bertindak sebagai Master of Ceremony (MC).
“Penguasaan
Bahasa Inggris adalah keharusan dan urgen bagi civitas akademika, terlebih mahasiswa.
Tidak saja karena literatur dan buku
ajar kuliahnya yang kian banyak menggunakan Bahasa
Inggris, tetapi juga dalam menghadapi persaingan kerja mereka nantinya di era Mayarakat
Ekonomi ASEAN (MEA) kini,” kata Alfi yang merupakan dosen Bahasa Inggris ini.
English Enhancement Program sendiri terbagi ke dalam
tiga kategori:
Pertama
adalah English Course atau kursus
Bahasa Inggris untuk dosen dan tenaga kependidikan. Program ini telah dimulai
sejak 10 Februari 2016 lalu dan akan berakhir pada Juni 2016. Program ini
berisi pelatihan Test of English as a Foreign Language (TOEFL), International English Language Test System (IELTS), dan Bahasa
Inggris praktis untuk dunia kerja. “Dosen dan staf ditingkatkan skil Bahasa
Inggrisnya, terutama bagi mereka yang akan melanjutkan studi di luar negeri,”
tambah Alfi.
Kedua
adalah English Week yang merupakan pelatihan
Bahasa Inggris selama sepekan untuk mahasiswa ITK
angkatan 2015 peraih Beasiswa Pendidikan Bidik Misi. Program ini dilaksanakan
20 sampai 29 April 2016. Skil yang diajarkan meliputi reading (membaca cepat/scanning,
mencari arti kata), listening (mendengarkan
percakapan, lagu-lagu, menonton vieo), grammar, writing (menulis artikel, menjabarkan
grafik dan tabel, perhitungan teknis).
Ketiga
adalah TOEFL Preparation Course atau
Kursus Persiapan TOEFL bagi mahasiswa angkatan 2012 yang jumlahnya 95 orang. Kegiatan ini dimulai pada 20 April hingga 30
Juni 2016. Dilakukan sepekan sekali. “Ini sebagai persiapan mahasiswa angkatan
pertama ITK yang sebentar lagi akan lulus. Karena salah satu syarat kelulusan mereka adalah memiliki nilai TOEFL minimal 450,”ujar dosen lulusan
Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang ini.
Wakil Rektor Bidang Akademik ITK, Subchan yang turut
memberikan sambutan mengatakan, ITK berkomitmen untuk terus meningkatkan
kapasitas civitas akademikanya. Salah satunya dengan mengadakan English Enhance Program ini. “Buku-buku
di perpustakan dan Laboratorium Bahasa di ITK juga sudah mendukung. ITK harus
mampu bersaing di level internasional,” ujarnya.
Subchan yang merupakan dosen Matematika ini, berbagi pengalamannya
ketika melanjutkan studi magister di Universitas Teknologi Delft (Belanda), dan
studi doktoral di Universitas Cranfield (Inggris). “Ketika kita
sudah memiliki dasar Bahasa Inggris yang cukup, itu akan memudahkan kita, tidak
saja dalam perkuliahan di kampus luar negeri, tapi juga saat
berinteraksi dengan masyarakat sekitar”,
kata dosen berprestasi nasional tahun 2014 ini.
Mahasiswa
juga memberikan suaranya. Diwakili oleh Woro Azmi Indriani,
mahasiswa Teknik Sipil angkatan 2012. Woro mengaku senang kampusnya meluncurkan
program ini meski terdapat Mata Kuliah Bahasa Inggris. “Semoga Bahasa Inggris
tidak hanya berhenti
dengan tes atau dalam kelas saja, tapi
juga
digunakan dalam komunikasi, misalnya
dengan mengadakan English Day,”
katanya. (Humas ITK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar