Balikpapan – Institut
Teknologi Kalimantan menjalin kerjasama secara resmi dengan Pemerintah Kota
Balikpapan. Kerjasama ini ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman (MoU)
antara Rektor ITK, Sulistijono dengan Walikota Balikpapan, Rizal Effendi.
Sulistijono mengatakan penandatanganan ini menjadi langkah awal ITK dalam
bersinergi dengan pemerintah daerah di Kalimantan.
“Dengan kerjasama, ITK diharapkan dapat memberikan
kontribusi terbaiknya untuk Kalimantan Timur secara umum, dan Kota Balikpapan
khususnya,” tutur profesor jebolan Université de Technologie de
Compiègn, Perancis itu di Auditorium Kantor
Walikota Balikpapan, 9 Februari 2016.
Acara penandatanganan MoU ini merupakan bagian dari
rangkaian Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Balikpapan dalam rangka
memperingati ulang tahun Kota Balikpapan ke-119. MoU berisi tentang kesepakatan
kedua belah pihak untuk kerjasama bidang pendidikan, penelitian, pengembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengabdian kepada masyarakat.
Kontribusi ITK, lanjut Sulis, misalnya dengan memberikan
pemikiran dari penelitian yang telah dilakukan
civitas akademikanya, turut membantu pekerjaan yang
berhubungan dengan keteknikan sesuai kompetensi ITK, seperti irigasi,
pengolahan SDA, perencanaan tata kota,
sistem informasi, transportasi, pengolahan limbah, dan penataan wilayah pesisir.
“ITK juga bisa membantu di bidang yang sifatnya administrasi dan manajemen
pemerintahan,” katanya.
Menurut Sulis, sejak diresmikan Presiden SBY pada 2014
sebagai perguruan tinggi negeri, kerjasama ITK dengan Pemkot Balikpapan baru dapat
terwujud karena membutuhkan proses. Sulis berkeyakinan bahwa yang lebih penting
adalah aksi kerjasama nyata yang seringkali lebih dulu berjalan daripada
tandatangan di atas kertasnya. “Sebelumnya Pemkot telah banyak membantu
pembangunan ITK, seperti akses jalan masuknya, pasokan air, dan pasokan listrik
serta pembebasan lahan yang masih dalam proses,” ujarnya.
Walikota Balikpapan yang hadir dalam acara tersebut
sangat mengapresiasi dengan ditandatanganinya nota kesepahaman ini. Menurutnya,
peran ITK sangat vital bagi pembangunan Kota Balikpapan, khususnya dalam bidang
teknologi dan pengembangan sumber daya manusia. MoU ini akan segera
ditindaklanjuti oleh satuan kerja pemerintah daerah (SKPD) Kota Balikpapan.
“Kehadiran ITK menjadi kebanggaan warga Balikpapan dan
Kalimantan. Bersama ITK, Pemerintah Kota Balikpapan akan membangun Indonesia
menjadi lebih baik,” tuturnya.
Keberadaan ITK, kata Rizal, semakin memperkuat
dukungan kepada Kota Balikpapan yang akan berkembang sebagai kota pendidikan.
Pembangunan ITK akan berdampak pada pertumbuhan kawasan sekitarnya sehingga
menguntungkan peran Kota Balikpapan sebagai kota jasa. (humas ITK).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar